Sebenarnya, Anda bisa menyerahkan pemasangan atap soka pada tukang atau ahlinya. Tetapi, ada kalanya, Anda ingin memasangnya sendiri, seperti untuk teras atau bahkan kandang ayam. Agar pemasangan dapat dilakukan dengan benar, berikut ini beberapa tips yang bisa Anda coba.
Ukur Area Pemasangan
Langkah pertama adalah mengukur area pemasangan. Angka yang didapat menjadi referensi untuk jumlah lembaran atap soka yang akan Anda beli.
Agar aman, beli lembaran atap soka dengan jumlah atau ukuran yang lebih besar dari ukuran area pemasangan. Jadi, bila ada kesalahan, Anda masih punya cadangan bahan yang bisa dipakai.
Tentukan Kemiringan Atap
Anda tidak boleh memasang atap soka dalam kondisi datar. Air hujan akan sulit untuk mengalir turun. Bahkan, lebih buruk lagi, air hujan bisa mengalir ke bagian dalam rumah atau bangunan.
Jadi, pastikan kemiringan area pemasangan atap soka benar. Sudut ideal pemasangan adalah 15-30 derajat. Air hujan pun akan mengalir lancar ke bawah.
Mulai Dari Atas
Pasang lembaran atap soka dari bagian atas dulu. Lalu, perlahan bergerak ke bawah atap. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah memasang atap jenis ini.
Gunakan Stiker Karet Anti Bocor
Atap soka bisa dipasang dengan menggunakan paku atau baut. Dan, penggunaan paku atau baut ini akan melubangi lembaran atap soka. Air dapat masuk dari celah ini dan bocor pun bisa terjadi.
Untuk mengatasi masalah ini, gunakan karet anti bocor. Anda bisa membelinya dari toko bangunan.
Potong karet seukuran dengan kepala paku atau lebih besar. Lalu, coblos bagian tengan karet dengan paku.
Pakai paku dengan karet yang sudah ada tersebut pada atap soka. Jangan lupa lepas lapisan pengaman karet untuk membuka lapisan perekat karet. Jadi, saat paku menancap, karet akan menjadi semacam isolasi yang menutup celah dari paku.
Penutup
Mudah, bukan? Anda bisa mencoba tips diatas saat akan memasang atap soka dirumah.
Tetapi, bila Anda masih kesulitan untuk memasang atap soka, tak usah ragu untuk menggunakan jasa tukang. Selamat mencoba!